Contoh Proposal Metopen Teknik
July 29, 2015
Berikut ini koordinat akan membagikan sebuah contoh proposal metode penelitian ilmiah seputar teknik geodesi. contoh proposal metode penelitian ini hanya digunakan sebagai contoh untuk sobat bagi yang ingin membuat pra-proposal skripsi atau proposal yang berkaitan dengan tugas kuliah sobat khususnya di teknik geodesi. Untuk mendapatkan contoh proposal ini, sobat tidak bisa mengcopy-paste dari sini, tetapi koordinat membagikan link download di akhir postingan bagi sobat yang ingin mendownloadnya.
CONTOH PROPOSAL
PERENCANAAN MODEL TERRAIN DIGITAL DESAIN 3 DIMENSI
RUTE JALAN TOL MALANG – BATU PROPINSI JAWA TIMUR
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada zaman yang modern sekarang ini, kemajuan teknologi yang sangat pesat sudah tidak dapat terbendung lagi. Bermacam - macam teknologi yang terbaru dari berbagai macam jenis teknologi yang dikembangkan menjadi faktor daya saing antar produsen untuk meraih pangsa pasar yang besar dalam menarik hati para konsumen. Di indonesia masalah baru yang sedang hangat terjadi yaitu rencana peluncuran mobil murah. Berbagai produsen luar negeri yang memiliki pasar di indonesia dan bahkan produsen dalam negeri juga ikut berlomba-lomba untuk menciptakan dan melakukan penelitian menciptakan mobil murah yang harga dan kualitasnya dapat dijangkau serta dinikmati oleh kalangan masyarakat menengah kebawah.
Fenomena ini membuat sebagian kalangan menerima dan ada yang menolak dengan banyak alasan tertentu. Menerima karena mereka bisa memiliki alat transportasi yang harganya terjangkau/murah untuk kebutuhan sosial ekonomi masyarakat setiap hari, dan menolak karena daya tampung sarana jalan yang ada di indonesia khususnya didaerah perkotaan tidak dapat menampung laju volume kendaraan transportasi yang semakin lama semakin tinggi pada setiap jalan di perkotaan yang menjadi pusat ekonomi, sosial dan pendidikan.
Kota malang merupakan sebuah kota yang terletak di propinsi jawa timur, memiliki kehidupan ekonomi, sosial dan pendidikan yang sangat tinggi di antara kabupaten/kota yang ada di propinsi jawa timur. Selain itu kota malang memiliki tempat pariwisata alam dan sejarah yang sangat beragam, yang setiap hari nya dikunjungi para wisatawan domestik bahkan wisatawan mancanegara yang ingin menikmati kondisi alam, sosial, dan budaya yang terdapat di kota malang dan sekitarnya.
Kondisi ini memicu kebutuhan sarana dan prasarana transportasi umum yang baik yang ada dikota malang. Masalah utama yang sedang dihadapi dikota malang yaitu kondisi jalan perkotaan dan antar kota yang masih belum bisa menampung volume kendaraan yang setiap harinya semakin meningkat dan sering mengakibatkan kemacetan yang tidak bisa dihindari. Hal ini tentu mengakibatkan kondisi yang tidak sangat diinginkan semua lapisan masyarakat yang menginginkan keadaan transportasi yang nyaman dan lancar.
Untuk itu penulis mempunyai sebuah ide/gagasan dalam menanggulangi masalah yang sedang terjadi tersebut untuk masa sekarang, bahkan untuk masa beberapa tahun mendatang yang semakin lama kehidupan sosial ekonomi yang ada dikota malang dan sekitarnya semakin tinggi.
Penulis membuat sebuah desain tiga dimensi rencana jalan tol yang menghubungkan kota Malang dan kota Batu, dimana antara dua kota ini menjadi pusat pariwisata dan pendidikan yang semakin lama membutuhkan sarana dan prasarana transportasi yang nyaman, baik dan memadai.
1.2 Rumusan Masalah
Bagaimana cara membuat solusi mengatasi tingkat kemacetan jalan yang menghubungkan kota Malang dan kota Batu yang semakin lama semakin tinggi, dengan membuat desain rencana jalan tol yang menghubungkan kedua kota tersebut.
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini yaitu:
1. Membuat perencanaan desain model terrain digital 3 dimensi jalan tol penghubung kota Malang dan Kota Batu
2. Menyediakan alternatif cara mengurangi tingginya kepadatan volume jumlah kendaraan transportasi darat antar kedua kota tersebut.
1.4 Batasan Masalah
Batasan masalah dalam penelitian ini yaitu desain rencana jalan tol dilakukan hanya dengan melihat kondisi topografi wilayah tersebut melalui analisa ketinggian dan kondisinya melalui citra satelit dan peta kontur.
1.5 Tinjauan Pustaka
Menurut Undang-undang Republik Indonesia Nomor 13 tahun 1980 tentang Jalan BAB I Pasal 1 ayat ( h ) menyebutkan : “Jalan Tol adalah jalan umum yang kepada para pemakainya dikenakan kewajiban membayar tol. Pada Bab dan pasal yang sama ayat ( i ) disebutkan : “Tol adalah sejumlah uang tertentu yang dibayarkan untuk pemakaian Jalan Tol” penyelenggaraan jalan tol, menurut Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 1990, Pasal 2, adalah untuk mewujudkan pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya serta keseimbangan dalam pengembangan wilayah secara adil, dimana pembinaannya memakai dana yang berasal dari masyarakat, yakni melalui pembayaran tol.
Syarat – syarat jalan tol (menurut Peraturan Perundang – Undangan DEP PU, pasal 4):
-Jalan tol adalah alternatif jalan umum yang ada, dan pada dasarnya merupakan jalan baru.
-Jalan tol didesain berdasarkan kecepatan rencana paling rendah 80 km/jam untuk antar kota, dan 60 km/jam untuk dalam kota.
- Jalan tol didesain untuk mampu menahan muatan sumbu terpusat tunggal kendaraan sekurang-kurangnya 8,2 ton atau muatan sumbu terpusat tandem minimal 14,5 ton.
-Jumlah jalan masuk ke jalan tol dibatasi secara efisien.
Daftar Pustaka :
- Undang-undang Republik Indonesia Nomor 13 tahun 1980.Tentang Jalan BAB I Pasal 1 ayat ( h ).Departemen Pekerjaan Umum.
-Undang-undang Republik Indonesia Nomor 13 tahun 1980.Pasal 4.Departemen Pekerjaan Umum.
Ulasan diatas adalah contoh isi dari BAB 1 pendahuluan dari contoh proposal ini, untuk BAB selanjutnya sobat bisa mendownload secara lengkap berikut Contoh proposal metopen teknik . Baca juga : Contoh Judul Skripsi Teknik Geodesi Terbaru